MAMUJU, INISULBAR.COM,- Plh Kepala Bapperida, Darwis Damir, kembali memimpin Tim Bidang Riset dan Inovasi Daerah dan Tim Biro Ortala Setda Provinsi Sulawesi Barat untuk dilakukan Harmonisasi hasil Pemetaan Tingkat Kematangan HUB JIPP Tahun 2025, Senin 3 November.
Darwis mengungkapkan bahwa setelah dibuat dan dilengkapi Tim Rida yang dipimpin Saudara Solihin dan beberapa Pjf Peneliti, maka hari senin ini kita laksanakan harmonisasi kembali yang sudah diinput.
Harmonisasi ini penting, karena akan melengkapi data data dari Biro Organisasi dan Tatalaksana. Dimana Biro ini telah memfasilitasi atau menyelenggarakan KIPP secara internal.
Kepala Bapperida Junda Maulana yang dikonfirmasi disela sela kegiatan mendampingi Gubernur Sulawesi Barat di beberapa Kementrian, membenarkan adanya harmonisasi ini.
“Harmonisasi ini penting untuk memastikan bahwa data yang dikumpulkan dan digunakan oleh berbagai pihak memiliki format, struktur, dan definisi yang seragam dan konsisten,” ujar Junda Maulana.
Darwis menambahkan bahwa kegiatan harmonisasi tersebut merupakan tindak lanjut dari Rapat bersama dengan Kementerian PANRB Jumat kemarin.
Memperhatikan Misi Gubernur dan Wakil Gubernur terkait dengan Peningkatan Pelayanan Dasar yang berkualitas pada Misi ke 5 Panca Daya, maka Hub JIPP perlu mendapatkan perhatian. Selain hasilnya nanti akan menjadi pemutahiran data Jaringan Inovasi Pelayanan Publik Nasional (JIPPNas).
“Teman-teman teknis sudah menindaklanjuti empat aspek dan setiap aspek terdiri dari tiga sub aspek yang keseluruhannya ada sepuluh Sub aspek yang harus kami lengkapi, dan Alhamdulillah sudah lengkap karena hari ini kita lakukan harmonisasi lebih awal,” ungkapnya.
Sebagai langkah akhir untuk di validasi oleh Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi pada Rabu 5 November besok, kami telah siap untuk dilakukan validasi data Hub JIPP.
Dalam harmonisasi yang dilaksanakan di ruang sekertaris Bapperida, hadir Kepala Bagian Pak Subuki mewakili Kepala Biro Ortala bersama Staf, Tim Riset dan Inovasi Daerah, hadir Koordinator Peneliti Syarifuddin, Pjf Solihin, Amiruddin, Ibu Zaenab, Ibu Surya dan Ibu Eva. (*)

