MAMUJU, INISULBAR.COM, — Sebanyak 12 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Paruh Waktu (PPPK-PW) di Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan.
SK tersebut diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, di Lapangan Kantor Gubernur Sulbar, Senin (22/12/2025).
Momentum ini menjadi langkah penting dalam perjalanan para Tenaga Administrasi Tidak Tetap (TATT) Bapperida Sulbar menuju status Aparatur Sipil Negara (ASN).
Penyerahan SK juga menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia serta pelayanan publik yang profesional dan berkelanjutan.
Dalam arahannya, Gubernur Sulbar, Suhardi Duka menekankan pentingnya kinerja maksimal dan tanggung jawab sesuai dengan bidang tugas masing-masing.
“Tidak akan lama lagi saudara akan menjadi ASN. Olehnya itu, jaga baik-baik kesempatan ini. Jika anda guru, mengajarlah dengan baik. Jika tenaga kesehatan, layani pasien dengan sebaik-baiknya. Jika tenaga teknis, berikan kemampuan terbaik untuk mengelola pembangunan, pelayanan publik, serta membantu pimpinan di kantor,” tegas Suhardi Duka.
Plt. Kepala Bapperida Sulbar, Darwis Damir, turut menyampaikan apresiasi kepada para PPPK yang telah memperoleh kesempatan tersebut. Ia menekankan bahwa dedikasi, integritas, dan loyalitas menjadi fondasi utama dalam membangun profesionalisme aparatur pemerintah.
“Selamat kepada teman-teman yang mendapatkan kesempatan ini. Tunjukkan dedikasi dan loyalitas dalam bekerja,” ujar Darwis Damir.
Penyerahan SK ini tidak hanya menjadi bentuk pengakuan administratif, tetapi juga dorongan moral bagi para PPPK untuk membuktikan kapasitas dan kontribusinya dalam mendukung agenda pembangunan daerah.
Darwis Damir berharap kehadiran PPPK paruh waktu ini dapat memperkuat kualitas pelayanan publik, khususnya di bidang perencanaan pembangunan daerah, riset, dan inovasi di Sulawesi Barat. Hal tersebut sejalan dengan misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama Wakil Gubernur Salim S. Mengga dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, efektif, dan akuntabel. (*)
