MAMUJU, INISULBAR.COM, — Sejumlah pejabat fungsional pada Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat melaksanakan kegiatan penyusunan Analisis Beban Kerja (ABK) serta pemenuhan evidence kinerja untuk Jabatan Fungsional (JF) Pekerja Sosial dan Penyuluh Sosial.
Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memastikan pelaksanaan tugas fungsional di lingkungan Dinsos Sulbar berjalan efektif, terukur, dan sesuai dengan standar kinerja yang telah ditetapkan, Kamis (20/11/2025).
Penyusunan ABK dilakukan sebagai upaya memetakan secara jelas volume pekerjaan, kebutuhan sumber daya manusia, serta proporsi tugas yang harus ditangani oleh masing-masing pejabat fungsional. Dengan penyusunan ABK yang akurat, Dinsos Sulbar diharapkan dapat meningkatkan efisiensi kerja dan mendukung perencanaan kebutuhan ASN yang lebih tepat.
Kepala Dinas Sosial Sulbar, Abdul Wahab Hasan Sulur, yang diwakili Kasubag. Umum & Kepegawaian Andi Yakub S, mengatakan Selain penyusunan Analisis Beban Kerja (ABK), para pejabat fungsional juga melakukan verifikasi dan pemenuhan evidence kinerja, baik berupa dokumen pendukung, laporan kegiatan, maupun bukti pelaksanaan tugas lainnya. Evidence tersebut diperlukan untuk memastikan akuntabilitas kinerja serta menjadi dasar penilaian angka kredit dalam pengembangan karier jabatan fungsional.
“Penyusunan ABK dan pemenuhan evidence kinerja ini penting untuk memastikan setiap tugas fungsional terlaksana sesuai standar profesional. Selain sebagai dasar evaluasi kinerja, proses ini juga mendukung pengembangan karier para pejabat fungsional,” ujar Andi Yakub.
Kegiatan ini juga mendorong peningkatan kolaborasi antar-pejabat fungsional, terutama dalam menyamakan pemahaman terkait indikator kerja, pembagian tugas, serta mekanisme pelaporan.
“Kami berharap melalui penyusunan ABK yang baik, kebutuhan tenaga fungsional di masa mendatang dapat dipetakan secara lebih objektif. Sementara itu, pemenuhan evidence kinerja akan memperkuat akuntabilitas sebagai jabatan fungsional,” tambahnya.
Dengan berlangsungnya kegiatan ini, Dinsos Sulbar menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan sistem manajemen kinerja yang profesional dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas untuk mendukung Visi Misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, bersama Wakilnya, Salim S. Mengga, ”peningkatan tata kelola pemerintahan”. (*)
