Mamuju, Inisulbar.com — Perpustakaan Daerah sebagai fasilitas layanan pemerintah yang berorientasi pada pengembangan literasi membutuhkan dukungan dari berbagai pihak untuk bergerak bersama memajukan kualitas SDM.
Dukungan itupun ditunjukkan Pusat Rehabilitasi Yayasan Kristen untuk Kesehatan Umum atau PRY YAKKUM bersama GEMA Difabel Mamuju, yang menjalin sinergitas dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperkip) Mamuju.
Sinergitas itupun ditandai dengan Pemberian 10 buah buku milik PRY YAKKUM yang terdiri dari Buku Fiqih Disabilitas, Buku Saku Kesehatan Mental serta buku menumbuhkan masa depan inklusi yang diserahkan langsung, Project Manager Pemulihan Pasca Gempa Mamuju, Pusat Rehabilitasi Yakkum, Ranie Ayu Hapsari kepada Perpustakaan Daerah Mamuju, Senin (27/06/2022). Selain itu PRY YAKKUM juga menyerahkan Buku Memantau Hak Penyandang Disabilitas yang disusun dan diterbitkan oleh jaringan penyandang disabilitas FORMASI Disabilitas. Yaitu Forum Masyarakat Sipil Pemantau Indonesia Inklusif Disabilitas.
Ranie menjelaskan bahwa, dukungan terkait pengembangan literasi merupakan bagian dari program PRY yang saat ini bergerak di mamuju sejak gempa 6,2 M januari 2021 lalu, yang bekerjasama dengan Gema Difabel Mamuju. Salah satu misi programnya ialah penguatan literasi dalam mendukung hak-hak penyandang disabilitas.
“Salah satu hak penyandang disabilitas ialah kemudahan akses terhadap buku, bahan bacaan, fasilitas layanan edukasi yang aksesibel. Olehnya kami dari Yakkum tadi bertemu dengan Kadis Perpustakaan untuk menyerahkan sejumlah buku milik PRY YAKKUM kepada Perpustakaan Daerah Mamuju untuk digunakan dalam bagian program literasi mereka,” jelas Ranie
Selain penyerahan buku, PRY YAKKUM bersama Gema Difabel Mamuju juga berencana akan melakukan bedah buku yang bekerjasama dengan Disperkip Mamuju kedepannya. Salah satu buku yang akan dibedah ialah Fiqih Disabilitas, yang dicetak dan diterbitkan oleh Kementerian Agama RI.
“Rencana bedah buku Fiqih Disabilitas dengan menggandeng dinas perpustakaan Mamuju nanti, akan diadakan secara hybrid yaitu via daring dan luring dengan menghadirkan Penulisnya langsung yang saat ini sedang menempuh S3 di Australia. Target pesertanya yaitu teman-teman pegiat literasi, tokoh agama, serta pegiat sosial,” ungkap Project Manager Pusat Rehabilitasi Yakkum di Mamuju itu.
“Kami juga memiliki beberapa koleksi buku dalam bentuk PDF yang kedepannya nanti akan diberikan ke Perpustakaan Mamuju. Saat ini untuk koleksi hardcopy milik PRY YAKKUM masih terbatas untuk di berikan tapi kedepannya apabila memungkinkan. Koleksi Buku PRY dalam bentuk PDF itu bisa dicetak dan digandakan dinas perpustakaan Mamuju,” tambahnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Mamuju, Fausan Basir mengapresiasi dan berterimakasih atas dukungan yang diberikan oleh PRY dan Gema Difabel kepada Perpustakaan Mamuju. Ia berharap langkah tersebut dapat diikuti oleh berbagai pihak yangbada di Mamuju untuk bersama-sama memajukan literasi di Kabupaten Mamuju.
“Saya berterimakasih dan merespon baik hal yang dilakukan PRYAKKUM dan Gema Difabel Mamuju. ini merupakan supporting luar biasa bagi kami dalam mengembangkan dan memajukan mutu literasi Kabupaten Mamuju menuju Literasi yang Inklusi,” pungkas Fauzan Basir
