Dinkes Sulbar Perkuat Transformasi Digital Kesehatan di Polman, Evaluasi Implementasi RME dan SATUSEHAT

oleh
oleh

POLMAN, INISULBAR.COM,- Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar menggelar evaluasi implementasi Rekam Medis Elektronik (RME) dan integrasi dengan platform SATUSEHAT Kementerian Kesehatan. Kegiatan ini berlangsung di Pondok Palm Café & Resto, Polewali 04 September 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Muh Saleh, Penelaah Teknis Kebijakan Dinkes Sulbar, menegaskan bahwa penerapan RME merupakan langkah penting dalam menghadirkan pelayanan kesehatan yang lebih efektif, efisien, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

“Tujuan utama RME adalah memberikan pelayanan terbaik dengan sistem pencatatan yang terintegrasi dan mudah diakses, sehingga proses administrasi menjadi lebih cepat dan akurat,” ujarnya.

Aco Jamil, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Polman, menyampaikan bahwa seluruh Puskesmas di Polman sebenarnya sudah mulai menerapkan RME. Namun, pelaksanaannya masih menghadapi tantangan, sehingga perlu penguatan kapasitas SDM dan optimalisasi sistem.

Sementara itu, Plt Kadinkes Sulbar, dr. Nursyamsi Rahim, menegaskan bahwa transformasi digital di sektor kesehatan merupakan bagian dari Panca Daya Sulbar Sehat yang digagas Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga.

“Salah satu pilar Panca Daya adalah memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel serta menghadirkan pelayanan dasar yang berkualitas. Transformasi digital kesehatan adalah wujud nyata dari komitmen tersebut,” jelasnya.

Sebagai tindak lanjut, disepakati beberapa langkah strategis, antara lain:

1. Dinas Kesehatan memberikan masukan resmi ke vendor terkait permasalahan aplikasi RME dan SATUSEHAT, khususnya integrasi layanan skrining dan tampilan antarmuka.

2. Dinas Kesehatan Kabupaten bersurat ke Dinkes Provinsi untuk koordinasi dengan Kemenkes terkait perubahan ConsID SATUSEHAT Transmedic di DFO.

3. Puskesmas tetap menggunakan aplikasi Transmedic, melakukan inventarisasi kendala, serta melaporkan secara berkala melalui grup bersama vendor.

Dengan langkah ini, Pemprov Sulbar optimis implementasi RME di Puskesmas akan semakin optimal, sehingga mendukung tercapainya layanan kesehatan yang lebih modern, transparan, dan berpihak pada masyarakat. (*)