Mamuju, Inisulbar.com — Response Toward Resilience (RESTORE) Project yang merupakan program pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan United Nations Development Program (UNDP) melalui Yayasan Karampuang di Sulawesi Barat memasuki fase workshop dengan pemangku kepentingan.
Pada workshop hari pertama yang digelar di Aula Hotel Yaki, Jumat (11/6/2021) ditentukan kriteria desa yang akan menjadi sasaran program. Dari hasil assesment yang dilakukan Yayasan Karampuang, maka bersama stakeholder yang hadir ditetapkanlah 4 desa di Kabupaten Mamuju sebagai desa sasaran pelaksanaan program.
Project Manager “RESTORE” UNDP-Yayasan Karampuang, Fauzan Basir memaparkan desa yang terpilih di Kabupaten Mamuju ialah Desa Tampalang di Kecamatan Tapalang, Desa Dungkait di Kecamatan Tapalang Barat, lalu Desa Sumare dan Botteng Utara di Kecamatan Simboro.
“Penetapan Desa ini sesuai hasil pengamatan dan assesment yang kami lakukan maupun feedback dan komunikasi yang baik dengan aparatur desa setempat. Selain itu, hal utama yang menjadi dasar penilaian ialah wilayah tersebut terdampak Gempa Sulbar pada januari lalu, memiliki unit usaha masayarakat yang berhenti beroperasi dikarenakan pandemi Covid-19, serta adanya potensi usaha yang punya peluang untuk dikembangkan dan dikelola secara berkelompok oleh masyarakat” papar Fauzan.
Workshop yang digelar itu juga menghadirkan pemangku kepentingan yang mendukung kesuksesan dari RESTORE Project tersebut. Diantaranya ialah Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Perdagangan, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa (DPMD), BPOM serta Tenaga Ahli Pendamping Desa.
Sementara itu, Direktur Yayasan Karampuang, Ija Syahruni dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan tersebut berharap agar apa yang direncanakan dapat didukung secara maksimal agar memperoleh hasil yang baik.
“Kami berharap project RESTORE ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, sehingga besar harapan kami agar kiranya program ini menjadi perhatian dan mendapat dukungan dari seluruh pihak yang terlibat,” ungkapnya.
Senada, Aditya Arie Yudhistira selaku perwakilan UNDP mengungkapkan apresiasinya atas antusias para pemangku kepentingan yang ada di Mamuju dalam mendukung kegiatan RESTORE Project tersebut.
Pada Program RESTORE Project, setiap desa dampingan akan memperoleh bantuan permodalan usaha bagi 1 kelompok usaha dan bantuan stimulan ekonomi bagi 50 Kepala Keluarga pelaku usaha yang terdampak gempa Sulbar 6,2 M pada awal tahun 2021 lalu.