Mamuju, Inisulbar.com — Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan secara resmi melantik pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulbar periode 2020-2025. di ballroom hotel Maleo, Mamuju, Jumat malam (17/3/2023)
Usai melantik jajaran pengurus PAN di Sulbar, Ketum PAN, Zulkifli Hasan yang akrab disapa Zulhas itu berharap dibawa kepemimpinan Ramlan Badawi mampu membawa PAN Sulbar menjadi partai yang diperhitungkan di provinsi ke 33 ini.
“Insyaallah (DRR) RI punya, DRPD provinsi punya, kabupaten punya pimpinan. Dan insyaallah gubernur bupati, insyaallah dari kader PAN,” kata Zulkifli Hasan.
Zulhas menyampaikan kepada seluruh kader PAN agar menjadi pelopor dalam mengakhiri politik kebencian. Katanya, demokrasi itu bisa berbeda tapi tidak boleh dengan kebencian dan kemarahan.
“Saya minta kader PAN untuk mengakhiri politik kemarahan. Kita ingin politik yang kemajuan, Politik yang rsional, punya gagasan,” sebut Zulhas.
Dia menambahkan, PAN adalah partai yang terbuka, tidak membeda-bedakan satu dengan yang lain. Katanya, di PAN semua memiliki kesempatan yang sama tergantung prestasi dan kompetensi.
“PAN visi misi nya partai yang terbuka yang ingin kita ini bersatu. Mempersatukan tidak terpecah belah. Karena ini janji kebangsaan kita,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPW PAN Sulbar yang baru saja dilantik, Ramlan Badawi mengaku senang dan legah karena pelantikan bisa terselenggara dan dipimpin langsung oleh Ketum PAN, Zulkifli Hasan. Katanya, pelantikan yang sempat tertunda ini terjadi salah satunya karena.
Selain itu dia mengaku sejak dipilihnya ia sebagai Ketua, dirinya memang menginginkan Ketum Zulkifli Hasan yang harus melantik pengurus DPW dan DPD PAN Sulbar.
“Saya cukup legah, karena tidak akan dilantik pengurus kalau bukan Ketum yang datang sendiri (untuk melantik). Akan beda rasanya manakala ketua DPP sendiri yang turun langsung ke daerah,” kata Ramlan Badawi dalam sambutannya.
Ramlan Badawi menyampaikan, kurang lebih di satu tahun kepemimpinannya, pihaknya melakukan evaluasi besar-besaran. Bagaimana tidak, pada pileg 2019 lalu, perolehan kursi PAN di DPRD Kabupaten dan DPRD Provinsi Sulbar menurun.
“Tidak ada unsur pimpinan (di DPRD provinsi saat ini), sehingga kami telah sepakat dengan seluruh kader untuk membuat target bahwa 2024 PAN harus menjadi partai terdepan di Sulbar,” sebutnya.
Bupati Mamasa itu menargetkan, pada Pileg 2024 mendatang, pihaknya menargetkan empat besar di Sulbar dan mengunci satu kursi di DPR RI.
“Ini komitmen. Semua kabupaten harus masuk unsur pimpinan minimal wakil ketua DPRD. Empat jatah anggota DPR RI Sulbar, PAN harus merebut satu kursi,” tegas Ramlan.
(Zul/bal)