Mamasa, iS – Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Forum Mamasa Baik (FMB) menggelar aksi unjuk rasa di pelataran kantor Bupati Mamasa, Sulbar, Rabu (22/11/2023)
Dalam tuntutannya, FMB meminta agar Presiden Republik Indonesia, segera mengevaluasi Bupati Mamasa Yakub F Solon dan mencopot dari jabatannya sebagai penjabat bupati Mamasa.
Seperti diketahui, ketiga orator tersebut merupakan politisi, yakni Tambrin, adalah mantan pengurus PSI yang diberhentikan oleh DPP PSI beberapa waktu lalu, sementara Stenly Gideon Buntukaraeng merupakan caleg Partai Kebangkitan Bangsa, sedangkan Yustianto Tallulembang merupakan Caleg Partai Gerindra.
Dalam orasinya, orator FMB, mengatakan, menemukan fakta bahwa Pj. Bupati Mamasa tidak netral jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu). Dibuktikan dengan adanya foto-foto yang beredar di sosial media bersama salah satu Calon Legislatif (Caleg) DPR-RI Partai PDIP.
Hal Ini merupakan sebuah pelanggaran fatal yang dilakukan oleh Pj. Bupati Mamasa, sehingga patut untuk dievaluasi, ungkap Stenly Gidion BuntuKaraeng
Menanggapi tuntutan demo minta Pj Mamasa di copot, Sekertaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) sekaligus Ketua Fraksi Partai Golkar Kabupaten Mamasa, Jupri Sambo Madika, mengatakan.
“Fraksi Partai Golkar Kabupaten Mamasa mendukung Yakub F Solon melanjutkan kepemimpinannya di Kabupaten Mamasa, sesuai perintah Presiden Jokowi karena hingga saat ini belum ada alasan untuk mengganti Pj. Bupati Mamasa. Sebab, masih menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sesuai tupoksinya,” kata Jufri Sambo Madika.
Ia juga menilai Pj. Bupati Mamasa masih berdiri Netral menuju Pemilu 2024. Sebab, Yakub Solon dekat kepada semua Parpol.
Lanjut Jupri Sambo Madika, persoalan pembangunan di Kabupaten Mamasa, tidak semudah membalikkan telapak tangan untuk dapat diselesaikan. Karena, banyak persoalan yang ditinggalkan pemerintah sebelumnya (**)
