Evaluasi Program Menuju 2026, Kominfo Sulbar Perkuat Layanan Informasi dan Literasi Digital

oleh
oleh

MAMUJU, INISULBAR.COM, – Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo) Provinsi Sulawesi Barat menggelar rapat evaluasi program sekaligus membahas rencana program tahun 2026, Rabu 3 Desember.

Kepala Bidang IKP, Dian Afrianty, menyampaikan dalam hal penyebarluasan informasi, Bidang IKP mendorong pemberitaan Pemprov Sulbar melalui kemitraan dengan media massa. Berdasarkan data media analitik, Gubernur Sulbar Suhardi Duka tercatat beberapa kali sebagai gubernur teraktif secara nasional melalui pemberitaan media massa. Hal ini juga tidak lepas dari program-program inovatif yang lahir dari gagasan Gubernur Suhardi Duka dan Wagub Salim S Mengga.

Dalam meningkatkan pelayanan publik, Bidang IKP juga mendorong OPD agar lebih responsif dalam menyikapi isu yang berkembang. Seiring dengan masifnya literasi digital yang dijalankan melalui Program Sekolah Internet (Senter KIM).

“Senter KIM ini rutin dilaksanakan, beberapa titik menjadi sasaran di enam kabupaten, dan melibatkan berbagai komunitas informasi masyarakat. Harapannya mereka yang tergabung dalam senter KIM ini menjadi ujung tombak dalam memaksimalkan literasi digital,” kata Dian.

Untuk 2026, tantangan efisiensi tentu menjadi pegangan setiap OPD termasuk di Dinas Kominfo, tetapi ini bukan menjadi penghambat dalam upaya peningkatan kualitas layanan. Maka diperlukan langkah strategis agar dapat mencapai target kedepan.

Sementara itu, Plt. Kepala Diskominfo Sulbar, Muhammad Ridwan Djafar, mengapresiasi capaian pengelolaan informasi dan komunikasi publik, khususnya dalam mendorong keaktifan OPD menghadirkan informasi sebagai sumber referensi bagi masyarakat, hal ini tentu menjadi penunjang tercapainya indikator SPBE lingkup Pemprov Sulbar.

Ridwan berkomitmen mendorong integrasi informasi publik di seluruh OPD, termasuk melalui program integrasi website OPD, agar masyarakat memperoleh kepastian dan kemudahan akses informasi.

Selain itu, seiring perkembangan teknologi, Ridwan menekankan pentingnya optimalisasi komunikasi publik melalui media sosial, agar setiap OPD lebih update terhadap peristiwa terkini dan dapat segera mengambil tindakan untuk memberikan solusi atas persoalan di lapangan.

Rapat evaluasi ini menjadi pijakan strategis bagi Bidang IKP dalam memperkuat layanan informasi publik dan mendukung visi transformasi komunikasi Pemprov Sulawesi Barat pada tahun 2026.(*)