Dinkes Sulbar Dampingi Implementasi Rekam Medis Elektronik di RS Pratama Salutambung

oleh
oleh

MAJENE, INISULBAR.COM,- Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat terus mendorong transformasi digital di bidang kesehatan. Salah satunya dengan melakukan pendampingan implementasi Rekam Medis Elektronik (RME) di Rumah Sakit Pratama Salutambung, Kabupaten Majene, pada Sabtu 18 Oktober 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Muh. Saleh dan Muh. Yusran, tim kerja Data dan Informasi Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat. Keduanya melakukan pendampingan teknis penerapan sistem RME Khanza, mulai dari instalasi, pelatihan penggunaan, hingga sinkronisasi data pelayanan.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, dr. Nursyamsi Rahim, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan tim RS Pratama Salutambung ke Dinas Kesehatan Provinsi pekan lalu.

“Pendampingan ini sejalan dengan Panca Daya kelima yang digagas oleh Gubernur Sulawesi Barat dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, yaitu memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel serta mewujudkan pelayanan dasar yang berkualitas,” ungkap dr. Nursyamsi.

SIMKES Khanza sendiri merupakan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Kesehatan (SIMKES) yang dapat digunakan oleh Rumah Sakit, Klinik, Puskesmas, maupun Praktek Mandiri. Aplikasi ini bersifat gratis dan open source, dikembangkan oleh Yayasan SIMRS Khanza Indonesia (YASKI) untuk mendukung digitalisasi layanan kesehatan di seluruh Indonesia.

Dengan penerapan RME Khanza, diharapkan RS Pratama Salutambung mampu meningkatkan efisiensi pencatatan, mempercepat pelayanan, dan menyediakan data kesehatan yang akurat bagi pasien maupun pengelola layanan.

Langkah kecil ini menjadi bagian dari upaya Dinas Kesehatan Sulbar dalam mewujudkan layanan kesehatan yang modern, transparan, dan berorientasi pada mutu pelayanan bagi masyarakat. (*)