Bantuan Ke Majelis Taklim, Bukti Komitmen Tina-Ado Dalam Visi Mamuju Keren

oleh

Mamuju, Inisulbar.com — Bupati Mamuju, Siti Sutinah Suhardi bertandang ke masjid Nurul Anhar kelurahan Mamunyu, Selasa (4/1/2022). Dalam lawatannya kali ini Sutinah turut membagikan Ribuan paket seragam untuk seluruh Majelis Taklim se Kabupaten Mamuju.

Hal tersebut sebagaimana yang ada diddalam visi Mamuju Kerrn yang diusungnya bersama Wakil Bupati Mamuju, Ado Masud. Bantuan seragam tersebut diterima langsung oleh Hj. Sitti Salma Duka selaku ketua Badan Kontak Majelis Taqlim (BKMT) Kabupaten Mamuju.

“Alhamdulillah hari ini ibu bupati telah membuktikan apa yang sudah sangat lama kami harapkan, berupa bantuan kepada majelis taqlim, dan hari ini kita menerima baju seragam untuk semua anggota Badan Kontak Majelis Taqlim (BKMT) se-kabupaten mamuju, ini akan sangat berguna bagi kami dalam rangka meningkatkan motivasi semua ibu-ibu majelis taqlim terutama dalam menjalankan program keagamaan dan pembinaan kaum perempuan di kabupaten mamuju,” Sitti Salma Duka.

Sitti Sutinah Suhardi, dalam sambutannya mengungkapkan rasa terimakasih dan apresiasi atas kebersamaan dan dukungan dari semua kalangan perempuan yang disapa akrab dengan “emmak-emmak keren”. Ia mengaku, kehadirannya sebagai bupati mamuju tidak terlepas dari kebersamaan dan dukungan kaum perempuan termasuk semua anggota BKMT.

Sementara terkait bantuan yang diserahkan berupa pakaian seragam, Sutinah mengaku hal itu dilakukan sebagai bentuk komitmen atas janji yang telah disampaikannya saat berkampanye dahulu. Ia menyampaikan, dua ribuan seragam yang diprogramkan melalui bagian Kesra akan segera di berikan kepada semua anggota BKMT di seluruh kecamatan.

Meski diakui belum dapat mengakomodasi semua ibu-ibu majelis taqlim, namun bantuan yang diserahkan awal tahun 2022 ini akan kembali diprogramkan pada tahapan anggaran perubahan, sehingga kehadiran pemerintah benar-benar menyentuh semua ibu-ibu majelis taqlim.

Membuktikan kesungguhannya untuk mendorong kemajuan majelis taqlim, bupati bahkan meminta anggota BKMT dapat mengajukan profosal permohonan sesuai dengan apa yang dibutuhkan, agar para ibu-ibu dapat lebih bersemangat dalam mengikuti majelis yang dinilai Sutinah sebagai wadah yang sangat baik dalam upaya meningkatkan produktifitas kaum perempuan.